INI DIA BIODATA CALON BUPATI BENER MERIAH NO URUT 1

CALON BUPATI BENER MERIAH NO URUT 1

Ridwan Abdul Muthalib (Ridwan AM), lahir di Takengon, 6 Juni 1956. Sejak kecil, sekitar tahun 1959, Ridwan kembali lagi ke kampung halamannya di Timang Gajah, dengan kedua orang tuanya Tgk. Abdul Muthalib dan Maunah Inen Muhammad Nur, yang sempat mengungsi ke Takengon, karena situasi masa DI/ TII saat itu.
Kedua orang tua Ridwan meninggal dunia di Desa Umah Besi, Dusun Timang Gajah 1 (satu), Kecamatan Gajah Putih, Kabupaten Bener Meriah. Ayah Ridwan AM, Tgk Abdul Muthalib wafat tahun 1963 dan Maunah Inen Muhammad Nur, wafat tahun 2008.
Masa Pendidikan Ridwan
Beliau masuk Sekolah Dasar (SD) di Reronga, Kecamatan Gajah Putih pada tahun 1963 dan tamat pada tahun 1968. Sedangkan abang beliau yang sulung M. Nur Gaybita, pada Tahun 1963 masih kuliah di IPB Bogor, kemudian abang beliau yang nomor dua, Wahid Mustafa masih sekolah SMA di Takengon. Setelah itu, abang yang nomor tiga Suparman, sekolah SMP di Takengon, dan abang yang nomor empat Almansyur, sekolah MIN di Takengon.
Setelah sang ayah yang bernama Tgk Abdul Muthalib meninggal dunia tahun 1963 di usia 43 tahun , ibunda tercinta Maunah Inen Muhammad Nur hidup sendiri, hingga wafat di usia 87 tahun.
Sebelumnya, walau telah ditinggal sang suami, Ibunda dari Ridwan AM tetap tegar dan bersemangat, untuk terus menyekolahkan 5 (lima) anaknya, agar menjadi anak yang berguna bagi agama dan bangsa.
Sang ibu meneruskan usaha peninggalan suami, berupa roda penggiling padi, sebidang sawah dan kebun. Lalu ibu Ridwan AM juga membuka warung sembako (kios) di rumahnya sejak tahun 1965.
Setelah melewati tahun-tahun yang sangat sulit, sekitar tahun 1963 hingga 1964 , karena bapak beliau baru meninggal, dan mereka belum memilik rumah sendiri.
Akhirnya, seorang kerabat karib almarhum sang ayah, yang akrab disapa Aman Ati dari Paya Tumpi, membangunkan rumah untuk tempat mereka berteduh,tanpa dipungut ongkos sepeserpun.
Rumah merangkap warung diatas tanah yang sudah disiapkan oleh sang ayah, sebelum beliau meninggal. Dan sejak itu, Ridwan AM juga diajarkan oleh ibunda beliau untuk berdagang (menjaga kedai/warung).
Sejak itu, Ridwan kecil, mulai melayani pembeli dan kadang-kadang ikut membeli barang ke Takengon,walaupun usianya masih terbilang muda belia (duduk di bangku SD).
Namun mungkin sang ibu yakin, mendidik sang anak Ridwan melalui praktik langsung pada semua kegiatan, akan lebih cepat membuat dirinya terlatih dan pintar, serta lebih cepat membentuk dirinya menjadi anak yang berpikiran dewasa.
Walaupun demikian, sembari di sela kesibukan ikut menjaga Roda, juga ke sawah, ke kebun kopi dan ke kebun durian peninggalan almarhum sang ayah, fokus menimba ilmu di sekolah tetap ditanamkan ke putra sang ibu Ridwan AM.
Dan ternyata di desa Umah Besi, hampir semua saudara kandung dari ayah Ridwan AM tinggal bersama dan berdekatan.
Awal mereka berada di tempat tersebut adalah dimulai dari kakek Ridwan AM yang hijrah dari kampung Linung Bintang.
Kakek beliau yang bernama Salim bin Adam, saat itu membawa anak-anaknya (paman dan bibi Ridwan AM ), kemudian tinggal di Desa Umah Besi Timang Gajah.
Sang ibu berasal dari Lot Kala Bintang, kemudian keluarga kandung dari ibu , Tgk H Arifin Hasan dan Zainal Abidin Hasan tinggal di Takengon, demikian juga kakek beliau Ali Hasan ( Reje Item ) juga tinggal di Takengon.
Jadi, walaupun ibunda Ridwan AM sudah janda dan tinggal hanya berdua dengan beliau , banyak keluarga besar dari sang ayah dan juga keluarga Ibunda dari Takengon yang senantiasa tetap menjaga dan membantu mereka dengan kasih sayang.
Ibunda beliau walaupun sendiri terus mendukung dan berjuang dengan sepenuh hati pendidikan putra – putra nya yg sedang bersekolah, ada yang di Takengon, ada juga yang sudah di pulau Jawa.

0 Response to "INI DIA BIODATA CALON BUPATI BENER MERIAH NO URUT 1"

Posting Komentar